Gofar Hilman, salah seorang penyiar radio ternama Indonesia berpendapat lain. Sebagaimana dilansir Liputan6.com, Gofar mengatakan bahwa cowok terong-terongan merujuk pada remaja lelaki yang tergolong alay. Ada yang berpandangan juga bila terong-terongan adalah banci kaleng.
Pengertian terong-terongan yang lain diungkapkan Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Arist Merdeka Sirait. "Terong-terongan juga penyuka sesama jenis. Mereka terinspirasi dari lifestyle atau gaya hidup kehidupan anak remaja," ujarnya.
Arist mengungkapkan, sejak awal Desember 2013, terong-terongan sudah menggeser modus baru pelecehan seksual terhadap anak remaja, yaitu "asmara online".
Rapper Young Lex menyebut ciri dari terong-terongan antara lain:
- Sering memakai topi yang ketekuk.
- Suka foto diri sendiri kamera biasanya di atas lalu mengunggahnya di jejaring sosial, Facebook.
- Gaya dan cara bicaranya melambai (kebanci-bancian) dan suka sesama jenis.
- Sering keluar malam untuk nongkrong dengan sesama terong-terongan
Young Lex mengaku prihatin melihat kelakuan para cabe-cabean dan terong-terongan yang menurutnya sudah harus diselamatkan.
"Saya melihat dari pergaulan teman-teman, kebetulan saya rapper dan banyak fans yang kasih masukan. Sekarang ini sudah makin parah, zaman SMP saya tidak seperti itu," kata Young Lex.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.